Motif Pembunuhan di TPU Pesanggrahan karena Cemburu

Motif seorang perempuan berinisial LM mendalangi pembunuhan terhadap FF yang jasadnya ditemukan di TPU Kober, Pesanggrahan, Jakarta Selatan karena didasari rasa cemburu.

Sebab, korban yang diketahui berprofesi sebagai seorang chef itu menjalani hubungan asmara atau berpacaran dengan perempuan berinisial HN.

“Adapun motif yang melatarbelakangi kejahatan ini diantaranya adalah bahwa pelaku utama yaitu saudari LM ini diduga memiliki kelainan seksual yaitu yang bersangkutan seorang lesbi kemudian cemburu terhadap korban FF,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (14/2).

“Pelaku LM ini memiliki hubungan spesial atau khusus dengan saksi HN yang sudah berlangsung cukup lama, pengakuannya 9 tahun,” lanjutnya.

Alasan lainnya, kata Zulpan, karena tersangka LM sakit hati terharap korban. Alasannya, karena motor miliknya yang dipinjam korban, dikembalikan dalam keadaan rusak.

“Dikembalikan motor tersebut dalam keadaan rusak dan juga STNK tidak ada karena ditilang dalam perjalanannya, sehingga pelaku LM menganggap korban FF ini tidak bertanggung jawab,” ucap Zulpan.

Sementara itu, motif dua tersangka lain yakni DR dan MYL adalah karena mereka mendapat imbalan dari tersangka LM untuk menghabisi nyawa korban.

Diketahui, dalam kasus ini tersangka MYL berperan sebagai eksekutor. Sedangkan tersangka DR berperan sebagai perantara antara MYL dan LM.

Dalam kasus ini, para tersangka telah ditahan. Mereka dijerat Pasal 340 KUHP junto Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 365 KUHP dengan ancaman paling lama 20 tahun penjara.

Diketahui, pengungkapan kasus ini bermula dari penemuan jasad pemuda berinisial F dengan luka tusuk di TPU Kober, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Kamis (10/2) pagi.

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi berhasil meringkus tiga orang dengan perannya masing-masing. Yakni, MYL sebagai eksekutor, DR sebagai perantara dan LM.

Related posts