Tiga ASN Enrekang Jadi Tersangka Calo CPNS

Lesartweek.com, ENREKANG– Polres Enrekang amankan tiga calo seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021, Jumat, 18 Maret

Tiga orang itu berinisial IR, S, dan R. Ketiganya juga berstatus Aparatur Sipil Negera (ASN) lingkup Kabupaten Enrekang.

“Kalau sudah ditahan berarti sudah tersangka. Cuman memang saat ini kami masih mendalami,” jelas Kasi Humas Polres Enrekang, Iptu Agung Yulianto.

Iptu Agung mengungkapkan, ketiganya diamankan setelah ada seorang CPNS melakukan laporan terkait kecurangan beberapa peserta saat mengikuti seleksi di 2021 kemarin. Namun, Iptu Agung tak terlalu ingin membeberkan informasi lebih lengkap.

“Kalau kita sudah dalami dan melakukan pengembangan, nanti kami sampai lebih detail,” ungkapnya.

Seleksi CPNS Kabupaten Enrekang 2021 kemarin, memang tercederai dengan adanya isu kecurangan sejumlah peserta saat melaksanakan ujian.

Salah seorang peserta seleksi CPNS, Nur Habibah mengutarakan, dirinya sempat ditawari oleh seseorang oknum untuk membantu menjawab soal ujian SKD dengan menggunakan sistem kloning atau meretas sistem.

“Oknum ini tawari saya. Menelpon. Dia patok harganya Rp200 juta,” bebernya beberapa waktu lalu.

Menurut Habibah, oknum itu menjelaskan jika sistem kloning ini ada orang yang mengendalikan hasil ujian SKD dari kejauhan dengan cara meretas sistem. Kata Habibah, oknum itu menjanjikan nilai grade di atas rata-rata. Bahkan, sampai menyentuh angka 450.