Intelejen AS Bongkar Borok Penasehat Kremlin, Putin Diduga Diberi Informasi Sesat

Eropa Mulai Ketar Ketir, 4 Resiko Ini Mengancam Jika Rusia Benar-benar Marah

Lesartweek.com, WASHINGTON–Para pejabat intelijen Amerika Serikat (AS) pada Rabu (30/3/2022) mengatakan, para penasihat Kremlin telah memberikan informasi yang keliru kepada Presiden Rusia Vladimir Putin perihal buruknya performa pasukan militernya di Ukraina.

Menurut Gedung Putih, para penasihat Kremlin takut untuk mengatakan situasi yang sebenarnya kepada Putin.

Pejabat intelijen AS mengatakan bahwa Putin menyadari situasi informasi yang datang kepadanya sehingga terjadi ketegangan terus-menerus antara Putin dan pejabat senior militer Rusia.

“AS yakin Putin sedang disesatkan tidak hanya tentang kinerja militernya, tetapi juga bagaimana ekonomi Rusia dilumpuhkan oleh sanksi karena, penasihat senior (Kremlin) terlalu takut untuk mengatakan yang sebenarnya,” ujar Direktur komunikasi Gedung Putih, Kate Bedingfield.

Temuan informasi intelijen AS ini sebelumnya telah dirahasiakan. Bahkan Presiden Joe Biden enggan mengomentari temuan intelijen itu.

Seorang pejabat AS yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan, temuan intelijen tersebut telah dibocorkan dengan harapan dapat mendorong Putin untuk mempertimbangkan kembali pilihannya di Ukraina.

Tetapi temuan intelijen tersebut dapat berisiko semakin mengisolasi Putin. Menurut para pejabat AS, salah satu alasan Putin melancarkan operasi militer di Ukraina karena ada keinginan untuk memenangkan kembali prestise Rusia yang hilang karena jatuhnya Uni Soviet.

“Apa yang dilakukannya adalah menggarisbawahi bahwa ini telah menjadi kesalahan strategis bagi Rusia. Tapi saya tidak akan menjelaskan bagaimana Vladimir Putin mungkin memikirkan hal ini,” kata Bedingfield.



#Intelejen #Bongkar #Borok #Penasehat #Kremlin #Putin #Diduga #Diberi #Informasi #Sesat

Sumber : fajar.co.id

Related posts