Komisi V DPR RI Pertanyakan Nasib Perluasan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

Komisi V DPR RI Pertanyakan Nasib Perluasan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar

Lesartweek.com, JAKARTA — Anggota Komisi V DPR RI Hamka B Kady mempertanyakan kinerja Angkasa Pura I dan II terkait pelayanan terhadap penumpang transportasi udara.

Salah satu yang menjadi sorotannya proses renovasi Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang tak kunjung selesai.

“Bagaimana Anda (Angkasa Pura) bisa bergerak tanpa ada modal yang cukup. Setiap saya terbang ke sana (Makassar) masih belum tertata dengan baik,” kata Hamka pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V bersama Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (5/4/2022).

Pada kesempatan tersebut Hamka selaku mitra kerja juga meminta Angkasa Pura membenahi pelayanan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.

“Kalau memperhatikan Bandara Soekarno-Hatta saja pada Terminal 2 itu semrawut seperti pasar dan tidak ada yang atur. Apalagi pada saat penumpang menunggu bagasi. Pada waktu tertentu, luar biasa semrawutnya penumpang ketika pengambilan bagasi,” bebernya.

Oleh karena itu, politisi Partai Golkar tersebut mendesak Angkasa Pura untuk mengambil langkah tegas guna membenahi layanan pada Bandara Soekarno-Hatta.

“Banyak hal yang harus dipikirkan dengan baik. Terutama Angkasa Pura I dan ll ini adalah safety mitigation. Yang kedua tentu services,” pungkas Hamka.

“Saya tidak tahu siapa yang bertanggung jawab di situ. Tetapi Anda berhak menegur termasuk Dirjen. Ini masih jauh dari kesempurnaan yang diharapkan. Ini harus menjadi perhatian khusus bagi penyedia layanan,” usulnya.



#Komisi #DPR #Pertanyakan #Nasib #Perluasan #Bandara #Sultan #Hasanuddin #Makassar

Sumber : fajar.co.id

Related posts